Wali Songo / Wali Sembilan adalah tokoh penyebar agama Islam ditanah Jawa. Kearifan, kebajikan, kesaktian dan bisa berbaur dengan rakyat kecil inilah yang membuat para wali songo sangat disegani ditanah Jawa dan terkenal dibumi nusantara Indonesia. Dalam perjalanan mengisi blog kali ini saya berziarah wali songo secara rombongan dengan rekan kerja yang lainnya yang ada didaerah Jawa Tengah. Tepatnya didaerah Demak dengan makam Sunan Kalijaga dan Kesultanan Demak, didaerah Kudus dengan makamnya Sunan Kudus dan digunung Muria dengan makamnya Sunan Muria. Perjalanan kali ini yang saya lakukan cukup melelahkan karena ditempuh dengan menggunakan bus dengan waktu perjalanan kurang lebih 8 jam. Perjalanan dimulai dari kota Kediri dengan rute Madiun – Salatiga – Solo – Semarang – Demak – Kudus. Tepat waktu menunjukkan pukul 3 dini hari saya beserta rombongan ziarah wali songo sudah memasuki gerbang kota Demak dimana merupakan tujuan pertama kami.
Begitu turun dari bus, saya beserta rombongan yang lain langsung menuju tempat pemakaman sunan Kalijaga beserta keluarga Kerajaan Demak yang masih berada dalam satu komplek. Pikiran saya waktu itu area pemakaman pasti masih sepi karena waktu masih menunjukkan pukul 3 dini hari. Ternyata perkiraan saya meleset jauh, area pemakaman ternyata ramai oleh peziarah yang lain.
Komplek Pemakaman Sunan Kalijaga |
Setelah selesai berziarah ke makam Sunan Kalijaga, maka rombogan melanjutkan perjalanan ke kota Kudus. Di kota Kudus ini terdapat makam Sunan Kudus dimana area makamnya masih satu tempat dengan masjid Kudus. Ada yang unik pada bangunan masjid Kudus ini. Sekilas jika dilihat dari luar maka pintu gerbang masjid Kudus ini hampir menyerupai sebuah vihara. Tetapi jika kita masuk ke dalam area masjid, maka bangunan asli masjid akan tampak megah. Dan satu lagi yang menjadi ciri khas masjid Kudus yaitu menara masjid Kudus yang berdiri kokoh.
Kota Kudus juga terkenal dengan salah satu makanan khas oleh-oleh nya yaitu Jenang Kudus. Rasanya belum lengkap jika kita mengunjungi kota Kudus belum membeli oleh-oleh yang satu ini. Jenang kudus bisa dibeli diberbagai sudut kota Kudus. Karena banyak sekali penjual jenang Kudus ini berserakan. Apalagi jika memasuki komplek makam sunan Kudus maka kita tidak akan kesulitan untuk menemukannya.
Peziarah Sedang Berdoa Dipemakaman Sunan Kudus |
Setelah selesai berziarah dimakam Sunan Kudus, maka tujuan terakhir adalah ke komplek pemakaman Sunan Muria. Komplek pemakaman Sunan Muria terletak dipuncak gunung muria. Untuk menuju area pemakaman ini dibutuhkan ekstra yang cukup menguras tenaga. Karena letak pemakaman Sunan Muria berada diatas puncak gunung muria yang ketinggiannya kurang lebih 2300 meter diatas permukaan laut. Udara diatas puncak gunung muria pun sangat sejuk dan dingin sehingga membuat para peziarah terasa nyaman dan betah untuk berlama - lama dilokasi.
Bagi yang merasa tidak mampu untuk menaiki puncak gunung muria dimana tangganya berjumlah kurang lebih 873 buah anak tangga, bisa menyewa jasa tukang ojek yang akan mengantar untuk naik ke puncak gunung muria. Dan untuk turun dari puncak gunung muria kita bisa meniti anak tangga tersebut tanpa terasa lelah. Karena disamping kanan kiri kita, kita akan disajikan dengan penjual berbagai macam aneka baju dan cinderamata yang dapat memanjakan mata kita. Sehingga kita tidak akan merasa kelelahan.
Menara Masjid Kudus |
Salam Blogger dan Selamat berwisata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar